Nasi kuning dan Bakwan Jagung Tak sehangat FS & PC

Oleh :Astukah Resti Dirindari 

 

Filosofi Nasi Kuning adalah  identik dengan warnanya yang kuning. Karena warna kuning nya asli dari kunyit, maka aman untuk dikonsumsi. Dan warna kuning memiliki makna seperti emas yang melambangkan kekayaan,itu  menurut masyarakat jawa.

Bakwan  jagung meskipun warnanya juga kekuningan tapi berbeda dengan nasi kuning, Bakwan jagung  mengisyaratkan kehidupan manusia, yang tak bisa tumbuh dengan sempurna, baik secara emosi, spirit, dan sosial apalagi fisik.

Nasi Kuning dan Bakwan Jagung ini hampir menjadi menu favorit masyarakat Indonesia. Baik dari kalangan bawah, menengah maupun atas. Keberadaan kedua menu ini mampu menghangatkan suasana dan mencairkan perasaan yang gulana. Bahwan anak kecil dan orang dewasa menyukai menu ini. Nasi kuning di pagi hari dengan secangkir teh hangat dan sepiring Bakwan jagung di malam hari dengan secangkir kopi. Begitu nikmat bukan.

Namun kedua menu ini tak lagi hangat dibicarakan . Kasus Ferdy Sambo dan Putri Candrawati, dua sejoli ini menjadi menu favorit dari pagi hingga malam hari. Filosofi nasi kuning dan bakwan  jagung terus di soroti. Ternyata kejayaan dan kemewahan  itu ada  masanya. Segala yang ada di dunia ini tak ada yang abadi, lalu apa yang engkau  sombongkan . Ketika harta yang kau kumpulkan secara tak halal tak bisa membantumu sedikitpun. Ketika kekuasaan jatuh dan tak bisa menolongmu. Kadang sifat  tamak dan keserakahan manusia bisa membinasakan diri sendiri. Lalu siapa lagi yang akan menyelamatkanmu di dunia ini, itu belum lagi di akherat  nanti. Maka Bertobatlah dan mulai berbenah diri.

Hari demi hari masyarakat terus menyoroti dan menanti kapan kasus ini akan  segera di eksekusi. Terakhir Pak Ferdi di pecat dengan tidak hormat oleh Kapolri, dan menurut informasi pak ferdy akan diberhentikan langsung oleh Bapak Presiden Jokowi. Sementara Putri Candrawati masih terus membela diri, dengan tuduhan dilecehkan ajudannya sendiri.

Entahlah, Kami rakyat akan menunggu pasti. Sambil makan nasi Kuning dan bakwan jagung di tambah secangkir kopi. Menunggu di depan TV dengan berita terkini. Dengan harapan Ferdi Sambo dan Putri Candrawati bisa memakai baju orange meski tak sekuning bakwan jagung. Agar marwah Polri terangkat kembali dan kepercayaan masyarakat bisa terobati.

Jayalah Negriku, di tangan orang-orang yang mencintaimu.

 

 

Filosofi Nasi Kuning adalah  identik dengan warnanya yang kuning. Karena warna kuning nya asli dari kunyit, maka aman untuk dikonsumsi. Dan warna kuning memiliki makna seperti emas yang melambangkan kekayaan,itu  menurut masyarakat jawa.

Bakwan  jagung meskipun warnanya juga kekuningan tapi berbeda dengan nasi kuning, Bakwan jagung  mengisyaratkan kehidupan manusia, yang tak bisa tumbuh dengan sempurna, baik secara emosi, spirit, dan sosial apalagi fisik.

Nasi Kuning dan Bakwan Jagung ini hampir menjadi menu favorit masyarakat Indonesia. Baik dari kalangan bawah, menengah maupun atas. Keberadaan kedua menu ini mampu menghangatkan suasana dan mencairkan perasaan yang gulana. Bahwan anak kecil dan orang dewasa menyukai menu ini. Nasi kuning di pagi hari dengan secangkir teh hangat dan sepiring Bakwan jagung di malam hari dengan secangkir kopi. Begitu nikmat bukan.

Namun kedua menu ini tak lagi hangat dibicarakan . Kasus Ferdy Sambo dan Putri Candrawati, dua sejoli ini menjadi menu favorit dari pagi hingga malam hari. Filosofi nasi kuning dan bakwan  jagung terus di soroti. Ternyata kejayaan dan kemewahan  itu ada  masanya. Segala yang ada di dunia ini tak ada yang abadi, lalu apa yang engkau  sombongkan . Ketika harta yang kau kumpulkan secara tak halal tak bisa membantumu sedikitpun. Ketika kekuasaan jatuh dan tak bisa menolongmu. Kadang sifat  tamak dan keserakahan manusia bisa membinasakan diri sendiri. Lalu siapa lagi yang akan menyelamatkanmu di dunia ini, itu belum lagi di akherat  nanti. Maka Bertobatlah dan mulai berbenah diri.

Hari demi hari masyarakat terus menyoroti dan menanti kapan kasus ini akan  segera di eksekusi. Terakhir Pak Ferdi di pecat dengan tidak hormat oleh Kapolri, dan menurut informasi pak ferdy akan diberhentikan langsung oleh Bapak Presiden Jokowi. Sementara Putri Candrawati masih terus membela diri, dengan tuduhan dilecehkan ajudannya sendiri.

Entahlah, Kami rakyat akan menunggu pasti. Sambil makan nasi Kuning dan bakwan jagung di tambah secangkir kopi. Menunggu di depan TV dengan berita terkini. Dengan harapan Ferdi Sambo dan Putri Candrawati bisa memakai baju orange meski tak sekuning bakwan jagung. Agar marwah Polri terangkat kembali dan kepercayaan masyarakat bisa terobati.

Jayalah Negriku, di tangan orang-orang yang mencintaimu.